10 Pinjaman Modal Usaha Online Terbaik Untuk UMKM Berizin OJK

Goinvestasi.id – Pinjaman modal usaha tidak hanya bisa didapatkan secara offline, namun juga online dan tanpa jaminan apapun untuk mendapatkan kredit. 

Dari segi bunganya juga cukup ramah di kantong, karena mengikuti ketentuan dan berizin OJK. enyediaan pembiayaan ini sangat penting.

Terutama bagi pemula yang ingin mengembangkan usaha UMKM di Indonesia. Tanpa modal usaha membuat bisnis akan sulit berkembang.

Walaupun bukan menjadi tolak ukur akan kesuksesannya. Namun yang belum banyak diketahui oleh banyak orang, bahwa banyak cara untuk mendapatkan modal usaha. 

Bahkan, banyak fintech maupun P2P berizin OJK, yang menawarkannya dengan tanpa jaminan dan bunga rendah.

Berikut adalah 10 pinjaman modal usaha online terbaik.

1. Modalku

Modalku merupakan P2P Lending yang berizin OJK, dan memfokuskan diri untuk memberikan pinjaman modal usaha tanpa jaminan. 

Fintech pembiayaan ini merupakan salah satu yang terbaik, terutama bagi para pengusaha UMKM.

Selama calon peminjam berdomisili di wilayah sekitar Jabodetabek, Bandung dan Surabaya, maka dapat memanfaatkan penawaran ini. 

Modalku yang sudah terdaftar dan berizin OJK ini, memiliki dua jenis tipe pinjaman secara online, yaitu:

  • Pinjaman antara  Rp. 50 juta – Rp 2 miliar, yang memberikan tenor antara 3 – 24 bulan. Dengan proses pengajuan, yang hanya membutuhkan waktu sekitar 4 hari kerja sebelum dana dicairkan.
  • Pembiayaan Invoice, yang memberikan plafon pinjaman hingga Rp, 2 miliar, dengan tenor antara 15 – 90 hari.

Persyaratan pinjaman Modalku, adalah sebagai berikut

  • Usaha telah beroperasi minimal 1 tahun; 
  • Memiliki KTP Jabodetabek, Bandung dan Surabaya.
  • Usia antara 21 – 60 tahun. 
  • Badan usaha berbentuk PT, CV maupun perorangan. 
  • Memiliki omzet usaha dan rekening Bank.

2. Investree 

Investree merupakan P2P Lending, yang sudah berizin dan terdaftar di OJK. 

Perusahaan pembiayaan ini, juga menawarkan pinjaman modal usaha untuk UMKM secara online dan tanpa jaminan.

Adapun bentuk dari pembiayaannya, akan menggunakan invoice sebagai persyaratan untuk mendapatkan pinjaman. 

Secara sederhananya, Investree akan membayarkan 80% dari nilai tagihan invoice tersebut, dengan tenor cicilan antara 1 – 3 bulan.

Selain dapat memberikan pinjaman konvensional, P2P Lending ini juga menawarkan pinjaman modal dengan basis Syariah.

3. Akseleran

Akseleran merupakan pinjaman modal usaha online terbaik, karena sudah berizin OJK, dan tanpa jaminan apapun. 

Fintech P2P ini dapat menawarkan dana pembiayaan, yang bentuknya dapat berupa UMKM, PT, CV, Firma maupun perseorangan.

Plafon pinjaman yang disetujui, nilainya antara Rp. 75 juta – Rp. 200 juta, dengan tenor antara 1 – 24 bulan. 

Sedangkan suku bunganya antara 6.48% – 17% per tahun, yang ditentukan berdasarkan hasil analisis resiko usahanya.

Sebagai persyaratan, ada beberapa kelengkapan yang harus dilengkapi. Diantaranya adalah sebagai berikut:

  • Usaha sudah berjalan minimum selama 1 tahun, dan 
  • Memiliki lokasi usaha di Jabodetabek, dan Bandung. 
  • Sudah mendapatkan laba bersih dalam 1 tahun terakhir.
  • Memiliki laporan laba rugi dan rekening koran 3 bulan terakhir.
  • Membuat proposal pengajuan modal usaha.

4. Commbank KTA Bisnis

KTA bisnis ini dikeluarkan oleh Bank Commonwealth, yang bentuknya sebagai pinjaman modal usaha tanpa jaminan. 

Jenis pendanaan ini cocok untuk UMKM, yang pengajuannya dapat dilakukan secara online.

Jumlah plafon yang dapat ditawarkan cukup besar, yaitu antara Rp. 50 juta – Rp 500 juta dan dengan tenor hingga 3 tahun. 

Untuk bunga yang dikenakan bersifat flat, yaitu antara 1,09% – 1,49% per bulannya. 

Sedangkan persyaratan yang diminta adalah:

  • Usaha harus berbentuk UMKM, PT, CV, Firma maupun individu
  • Bisnis telah berjalan paling tidak selama dua tahun.
  • Domisili usaha, berada di wilayah Jabodetabek dan Surabaya.
  • Omset bersih Rp.25 juta – Rp.5 miliar per bulan.

5. Tokopedia

Tokopedia dapat menawarkan dua jenis pinjaman modal usaha, yaitu berbentuk dana instan maupun pinjaman online. 

Untuk modal usaha, plafon yang diberikan, antara Rp.1 juta – Rp. 1 miliar. Sedangkan dana instan, plafonnya antara .600 ribu – Rp. 2,4 juta.

Syarat serta cara pengajuan pinjaman adalah:

  • Masih aktif sebagai merchant di Tokopedia
  • Formulir data diri.
  • Surat Keterangan Usaha. 
  • Surat Keterangan Domisili Usaha.
  • Izin Usaha Mikro dan Kecil. 
  • Surat Izin Usaha Perdagangan.

Untuk melakukan pengajuan pinjaman, dapat dilakukan melalui website dan juga aplikasi dari Tokopedia.

6. Shopee

Marketplace ini juga menyediakan pinjaman modal usaha online, mulai dari Rp. 500 ribu – Rp. 2 miliar, dengan cicilan hingga 36 bulan. 

Selain itu, Shopee juga dapat menawarkan layanan Pinjam bagi pengguna Shopee, dengan limit hingga Rp. 9 juta.

Adapun syarat dan ketentuan untuk pengajuan pinjamannya, adalah sebagai berikut

  • Memiliki merchant aktif di Shopee 
  • Telah aktif di Shopee minimum 6 bulan, dengan transaksi antara Rp. 2 juta – Rp. 5 juta. 
  • Usia minimal 21 tahun, 
  • Memiliki KTP dan NPWP.

Pengajuan kedua pinjaman online terbaik tersebut, dapat dilakukan melalui website atau melalui aplikasi Shopee.

7. Indodana

Pinjaman modal usaha ini, menawarkan dana segar dari  Rp. 1 juta – Rp 8. Juta, dan dengan tenor hingga 6 bulan. 

Untuk suku bunganya sendiri, maksimum hingga 8% per bulan. Indodana juga sudah terdaftar dan memiliki izin dari OJK.

Apabila tertarik melakukan pinjaman untuk UMKM dan sejenisnya, persyaratannya adalah sebagai berikut:

  • WNI.
  • KTP. 
  • Usia antara 17-55 tahun.
  • Pendapat minimum Rp. 3,5 juta per bulan.
  • NPWP.
  • BPJS.

8. OVO PayLater

OVO PayLater merupakan salah satu dari lembaga pendanaan terbaik untuk UMKM, yang sudah memiliki izin dari OJK. 

Sebagai pinjaman online tanpa jaminan, OVO memiliki kelebihan dalam hal persyaratannya yang mudah

Selain itu, tenor yang diberikan juga cukup panjang, yaitu antara 3, 6 atau 9 bulan. 

Bagi para pengguna OVO, hal ini dapat membantu, terutama sebagai alat pengganti kartu kredit yang sulit untuk didapatkan.

9. KoinWorks

Koinworks merupakan P2P Lending berizin OJK, yang menawarkan pinjaman modal usaha online untuk UMKM

Kredit yang ditawarkan, nilainya antara Rp. 10 juta – Rp 2 miliar, dengan panjang tenor antara  

6 bulan – 24 bulan. Namun selain bunga, Koinworks juga menerapkan pembayaran lain, yang diantaranya adalah:

  • Bunga pinjaman antara 0,75% – 1,67% yang flat per bulannya.
  • Biaya persetujuan kredit antara 2% – 4%. 
  • Asuransi jiwa 0.24%. 
  • Biaya administrasi Rp100.000.

Sedangkan persyaratan pengajuan pinjamannya adalah sebagai berikut:

  • Warga Negara Indonesia.
  • Berusia 21 tahun. 
  • Usaha sudah berjalan minimal satu tahun. 
  • SIUP, TDP, NPWP perusahaan, jika berbentuk PT dan CV. 
  • Rekening koran 3 bulan terakhir.

10. Kredivo

Kredivo menawarkan pinjaman modal usaha online, dengan cicilan hingga limit Rp. 30 juta, dan tenor mulai dari 30 hari – 12 bulan. 

Kelebihan lainnya, adalah pencairan dananya yang hanya butuh waktu 5 menit.

P2P Lending ini sangat sesuai untuk pinjaman modal sejenis UMKM, yang masih ingin mengembangkan usahanya. 

Berikut ini adalah syarat-syarat pengajuan cicilannya.

  • WNI, 
  • Berusia antara 18-60 tahun, 
  • Berpenghasilan minimal Rp. 3 juta per bulan
  • KTP beserta selfie, 
  • Bukti tempat tinggal.
  • Bukti penghasilan.

Pinjaman modal usaha merupakan hal yang cukup penting, terutama bagi pengusaha UMKM, yang masih ingin mengembangkan usahanya. 

Dengan perkembangan Fintech dan P2P Lending, pilihan biaya pendanaan tersebut menjadi semakin luas, dan dapat dilakukan secara online. 

Namun apapun lembaga keuangan yang dipilih, pastikan yang sudah terdaftar dan berizin OJK. Semoga bermanfaat!

Sumber Foto : https://blog.amartha.com/p2p-lending-alternatif-pinjaman-modal-usaha-yang-aman-dan-mudah/